Di atas adalah surat edaran yang disampaikan oleh Menteri BUMN Dahlan Iskan kepada seluruh jajaran direksi BUMN dalam konteks menyikapi permasalahan tenaga kerja Outsourcing di lingkungan BUMN.
Saya sudah cukup berharap banyak kepada Pak Dahlan Iskan dalam hal penyelesaian masalah Outsourcing ini. Namun seperti yang sudah saya duga Menteri BUMN sangat tidak konsisten dengan komitmennya untuk mematuhi hasil Panja Outsourcing BUMN Komisi IX.
Di dalam surat edaran di atas pun sama sekali tidak menyinggung rekomendasi Panja Outsourcing BUMN Komisi IX.
Tidak hanya itu saja Surat Edaran tersebut juga memberikan peluang terjadinya PHK massal yang sangat merugikan para pekerja Outsourcing.
Ini jelas sangat mengecewakan. Dahlan Iskan yang dengan tegas menyampaikan pada Rapat Kerja dengan Komisi IX bahwa Ia akan mematuhi segala hasil Panja nyatanya hanya isapan jempol belaka alias BOHONG!
Dengan situasi seperti ini, Komisi IX harus segera mengambil tindak lanjut yang tegas. Penggunaan hak interpelasi sampai pada menyampaikan pendapatan sudah nampak di depan mata kita semua.
ya…
saya setuju, jika Bapak beserta jakaran komisi XI DPRI melakukan tindakan tegas dengan penggunaan hak interpelasi.
kami selaku OS BUMN, benar-benar kecewa dg sikap dahlan iskan yang tidak mau mematuhi rekomendasi panja os bumn, bagi saya dia bukan hanya pembohong tapi munafik!!!
jika tidak menjalankan janji yang telah diucapkannya
Tolong bantu kami Pak, mereka (DIREKSI BUMN) smua mencari celah untuk tidak terjadi pengangkatan karyawan. Hanya Jajaran Komisi IX DPR RI yang dapat membantu kami yang sudah di zholimi bertahun-tahun.
Hanya orang munafik yang tidak bisa memenuhi janjinya, karena janji itu adalah hutang.
dan sampai mati pun tetap HUTANG !!!
Barangkali kita lupa, Hati nya dahlan iskan bukan terlahir dari ibu pertiwi lagi. Hati yang berasal dari orang kapitalis. Jadi pak Poempi… tak perlu lagi dipelihara orang seperti itu di indonesia. Hanya akan membuat kebohongan-kebohongan baru yang lebih dasyat. Apalagi kalo sampai RI 1, jangan sampai. Teruslah berjuang pak Poempida.. demi rakyat yang lebih besar.
Harusnya 2014 presiden dan wakil preden serta mentri2 nya adalah komisi 9 plus jokowi…. manusia macam dahlan iskan jangan ada di 2014…… hajar aja…….. kita gulingin klo perlu pemerintahan yg gak rakyat…..
Trus berjuang pak poempida dan ibu ribka serta jajaran komisi IX …. jgn sampai menyerah sebelum apa yg bpk dan ibu2 di komisi IX … perjuangkan….!! jgn kasih ampun manusia2 macam dahlan iskan… cs di pemerintahan …. pede banget mau jadi presiden sgala…. !!!….
lanjut perjuangan pak poempida&komisi lX DPR,geber bumn n kawan2 outsourcing..ayo semangat 45!! dahlan pembohong lg menggali kuburannya sendiri..”kun fayakun ” kl Alloh maha berkehendak maka jadilah ia..
dimedia merdeka dahlan: “saya bukan anak buahnya DPR ,tp anak buah presiden” itu artinya dia kacung presiden dan hanya tunduk pd perintah presiden. statemen dahlan itu hrs bs ditelaah dicermati bahkan dikejar. so, pa poempida& kawan2, tegaslah demi tegaknya hukum&rakyat tertindas, tunggu apalagi??? kami siap mendukungmu.
ada yang kurang dan Kelupaan oleh DI bung Armando, Menteri itu memang anak Buah Presiden, Tapi Presiden Anak Buah Rakyat.. dan Perwakilan Rakyat Ada di DPR
presiden bertanggungjwb kpd mpr/dpr ri ARTINYA presiden beserta mentri2nya (dahlan) statusnya dbwh dpr alias anak buah dpr,patuh tunduk pd dpr..entahlah sepertinya lg bikin sensasi lawakan kali..
Kita Demo bareng aj yuk pak biar Direksi BUMN itu tau,Negara ini milik Rakyat bukan para Penguasa Surat DPR aj dianggap sampah oleh DI kita buktikan klo Kedaulatan ada ditangan Rakyat.. Cb cek profil&kepemilikan saham Perh. OS di PLN rata2 milik Yayasan PLN dan mantan Direksi,mereka memakan Hak2 kami dg memeras tenaga buruh OS..
Salam Juang,
Tetap trus berjuang jgn Pantang Menyerah.. Semua Didalam lingkaran Hitam tak mudah Butuh perjuangan Ekstra.
Dukung trus team Komisi IX DPR RI Untuk langkah selanjutnya.
kecewa bung…. DI benar-benar pembohong
sepatutnya sbg negarawan setiap tindaktanduk perilaku bahkan satu patah kata pun yg keluar dr mulutnya pa dahlan itu mengandung arti dan makna yg hrs dipertanggungjwbkan kpd khalayak rakyat. ketika beratusjuta rkyt indonesia menyaksikan dia berkomitmen akan patuh pd hasil panja OS yg menghasilkn 12 rekom panja OS dan akan mengiintruksikn rekom tsb ke semua bumn.. tp apa yg terjadi?hanya edaran yg dia sampaikn kpd direksi2 bumn itupun isinya hanya menyangkut aturan outsourcing dan tetekbengeknya tanpa satu poinpun 12 rekom panja OS tertera ddalamnya..jelas sepantasnya dia menyandang predikat “dahlan si pembohong publik” “dahlan si mancla mencle” “dahlan si putus urat malu”
dahlan sdh memberi sinyal kl dia ingin diperintah oleh presiden..ayo bpk ibu komisi lX, keluarkan jurus saktimu kedaulatan rakyat ada ditanganmu!
assalamu’alaikum pak poempida…
kami berharap prmasalahan OS BUMN selesai sebelum pemilu… capek jd pengangguran pak… 🙁
wassalam..
37 eks pekarya pertamina rantau aceh tamiang korban PHK sepihak
Pak tolong kami pak, pada sapa lg kami mengadu di negara ini pak, hanya bpk dan tim komisi 9 lah yg mengerti kesusahan kami…. Semoga allah SWT membalas semua amal baik bpk dan kawan2 di komisi 9 yg ikut memperjuangkan hak hak kami amin….
Klu memang dahlan anak buah presiden cb ja komiso ix membawa atau meyampaikan masalah ini ke presiden klu dahlan itu tdk menepati janjinya, nyata sekali bhwa dahlan plinplan org nya….
Orang Goblok aja yang berpikir pak Dahlan salah.. tinggi mana kedudukannya UU sama Rekomendasi Panja .. ?? pikir yang Logis.. kalau mau minta tu Si anggota hewan di Senayan Ubah UU nya dulu..
Tidak ada yang perlu diubah dlm UU, sdh terang, jelas dan tegas. Pekerjan inti/pokok tidak boleh di Outsourcingkan!!! Belum ada yang berani di negeri ini untuk merealisasikan UU tsb!!! Lalu kemana penegak kebenaran dan keadilan untuk Rakyat (OS)???
Saatnya kampanye negatif bwt dahlan iskan. Kapitalis berjubah proletar. Penghisap darah rakyat.
wow, rekomendasi DPR kan tidak wajib dilakukan, sepenuhnya berdasarkan peraturan pemerintah dalam hal ini Dinas Ketenagakerjaan…. yang komen kayaknya ada nuansa politik semua… apalagi yg punya blog ….
tindakan konyol dahlan yg membohongi publik terkait 12rekom panja OS adlh indikasi dahlan untk melanggengkn malpraktek outsourcing dbumn/swsta
Saya ingin bercerita kpd teman2 Os yg dulu saya juga pernah bekerja sebagai Os disalah satu BUMN (Bank)
Saya diterima bekerja pada tahun 2007 di salah satu BUMN di Samarinda.
Kerja di BUMN adalah cita-cita saya. saya sendiri ditempatkan di Bagian SMD/Logistik yg seharusnya dibagian itu tidak diperbolehkan pekerja OS akan tetapi harus pekerja Tetap. tapi karena kekurangan pekerja,terpaksa pimpinan menempatkan saya bagian tsb.
alangkah kagetnya,saya melihat daftar gaji saya yg dibayarkan BUMN ke Perusahaan OS sangat2 besar,for what ???
anda pasti bisa berfikir sendiri.
kebetulan waktu tahun 2007 di BUMN tsb saya adalah angkatan pertama (1) pekerja OS se Indonesia di BUMN tsb.
Seiring waktu berjalan,tepat tahun 2010 saya dipromosikan untuk ikut tes Pekerja Kontrak (Bukan OS) di salah satu kanwil BUMN tsb,seleksi dilaksanakan.
saya ingat sekali,saya dinyatakan Lulus pada tanggal 29 November 2010. Dan alangkah kagetnya di hari itu juga muncul SK dari Kanwil BUMN tersebut yg menyatakan bahwa, “PEKERJA OS YG DINYATAKAN LULUS MENJADI PEKERJA KONTRAK BUMN/YG TELAH MENYATAKAN MENGUNDURKAN DIRI DARI PERUSAHAAN OS, TIDAK MENDAPATKAN INSENTIF/BONUS DARI PERUSAHAAN OS”. dalam hati saya,ada apa ini. seperti dipermainkan, kok momentnya sama ???
sunnguh sangat kecewa,seharusnya saya mendapatkan insentif/bonus yg sudah ditetapkan sebesar 4 atau 5 kali gaji yg besarnya bs buat beli 1 buah sepeda motor / membeli kayu untuk bahan bangunan yg waktu itu saya tertimpa musibah kebakaran PUPUS karna iming-iming PEKERJA KOTRAK. Sempat adu Argument dengan pihak Kanwil,tapi Non Hasil,malah dikatain ‘Kamu sebaiknya balik lagi ke pekerja OS’.
OK lah,demi cita-cita. apapun keadaannya saya akan tetap maju.
didalam kontrak,tertulis Pekerja Kontrak akan diangkat menjadi Pekerja Tetap dengan syarat Bla Bla Bla,intinya nilai skore 3.01
tanggal 29 November telah tiba,apa yang saya idam-idamkan sudah didepan mata. demi masa depan dan cita-cita yang selama tahun 2007 s.d 2011 (OS Terlama di Cabang Samarinda) akhirnya datang juga.
Alangkah kagetnya,setelah nego dgn Pimpinan,saya diberi nilai 3.00 sedangkan untuk syarat Lulus 3.01.
Dalah benak saya,inikan yang saya dapat,kejamnya bekerja disini.
Pimpinan saya menganjurkan untuk memperpanjang menjadi Pekerja Kontrak.
Kalo menurut hati saya,saya tidak akan mau. Tapi karena dorongan dan doa orang tua yg menganjurkan saya untuk lanjut menjadi Pekerja Kontrak akhirnya saya terima. Lagi lagi saya harus tanda tangan Kontrak yang kedua.
Saya yakin ini adalah cobaan bagi saya. Bekerja pada salah satu Kantor yang isinya hanya 9 orang. Beda Watak,Beda Pikiran,Beda Sifat,Beda Kelakuan tp dengan satu tujuan LABA.
Selama waktu berjalan,saya selalu ditanya teman2 seangkatan saya, Kenapa km dikasih nilai 3.00 ??? saya tidak pernah jelaskan itu ke teman-teman saya,nanti mereka akan tgau setelah saya resign.
Tepat setahun kemudian,tanggal 29 November 2012 pimpinan saya sedang menjabat Pjs Pimpinan di Luar Kota, saya mengajukan Pemohonan Resign.
Alangkah terkejutnya Pimpinan tsbt. Dia menanyakan kenapa Resign ? Saya jawab ‘Bapak tidak perlu tau apa alasan saya Resign’.
Tanpa izin Pimpinan dikantor (KCP) tempat saya bekerja,tapi langsung ke Pimpinan (KC) Alhamdulillah ditanggal bulan dan tahun yang sama,Pimpinan (KC) langsung menyetujui Surat Permohonan Resign saya. Tanpa banyak tanya langsung ditanda tangani surat tsbt. Yang saya heran,beliau mengerti dengan keadaan saya 2012 – 2007 5 tahun bekerja sebagai Pekerja OS / Kontrak disalah satu BUMN (Bank) itu tidak mudah.
Saya harap kedepannya tidak ada lagi yg seperti saya. Jgn percaya iming-iming. Jgn takut untuk resign kalo memang pekerjaan itu hanya menjadi Beban kita. Terima Kasih
Pimpinan Bukan Tuhan,Tapi Tuhan lah Pimpinan Kita. Merdeka…..!!!!!!!!!!!
Saya lihat surat edaran itu sudah masuk ke masalah perundang-undangan. Dahlan Iskan sudah sangat hati-hati dalam menentukan kelanjutan tentang OS. Jangan tubrukan OS dan Dahlan Iskan. Klo memang mau, suruh saja DPR lucuti undang-undang OS … kan selesai. Dahlan Iskan tinggal ikuti peraturan sebelumnya.
cb liat dgn cermat bentuk,maksud & tujuan jg isi jg surat wakil ketua DPR sbg slh satu dasar hukum nomor PW/11376/DPRRi/Xl/2013 (tertera diatas) dr edaran yg dahlan kmrin dikirim k bumn, jelas sekali TENTANG isinya tdk adA sementara dasar hukum lainny sprti uu 13/2003 TENTANG ketenagakerjaan, uu 19/2003 TENTANG bumn dll itu tertulis. apa maksud dahlan menyembunyikan itu????
jg mksd&tujuan edaran semestinya: meminta BUMn melaksanaksn intruksi rekom panja OS bumn dgn ketentuan peraturan perundang undangan BUKAN meminta bumn menangani permasalahan tng OS!! jelas dahlan msh ingin melanggengkn pelanggaran praktik OS
isi edaran semestinya: memuat 12 rekom panja OS BUKAN cm 6 point itupun cm menyangkut penyelesaian PHK, pengelolaan OS,pmbentukn tim pengawas OS.
intinya: smuanya dimentahkn lg oleh dahlan ke awal, edaran sm sekali tdk ada yg menyangkut mslh pengangkat krywn OS menjadi krywn tetap maupun inti mslh lain yaitu penghapusan outsourcing
saya kira msh bnyk rkyt indonesia yg berpikiran cerdas n jernih tdk mau dikibuli dgn trik2 halus seorang negarawan dahlan iskandar…
untuk tmen2 OS terus yakin kl tuhan itu tdk tidur dan sayang sm umat yg dizalimi, yakin dan berdoa smuanya akan berakhir happy ending..pastinya dewan yg terhormat tdk akan diam bgt saja…terus bergerak, perjuangan blm selesai…!
Mo edaran ke mo intruksi ke, mo bahasa redaksinya gmn ke..sing penting isi edaran/ intruksi ada intinya yaitu: HAPUS OUTSOURCING, ANGKAT KARYAWAN OUTSOURCING YG SDH MEMENUHI PERSYARATAN UU TNG KERJA MENJADI PEGAWAI TETAP/ORGANIK. Hlaaaaa…ini mah boro2 biri2 bere2…jauuuh dr hasil panja outsourcing dan dr janji dahlan mo menerima apapun hasil panja OS..piye to mas dahlan..
di jajah negeri sendiri
cape pa harus begini terus
kesejahteraan tidak ada sama sekali
Maju terus DI for President 2014.
Maaf gan, rata-rata yg komen ini gak membaca dengan seksama isi surat tsb, iya gak?? Jujur aja gan, jika kita membaca dengan seksama tentu tidak berkomen seperti itu, apalagi yg membuat artikel ini tentu lebih parah lagi.
Surat resmi menteri tentunya tidak boleh bertentangan dengan UU, masalah UU yg mengesahkan para terhormat di Senayan, masalah tenaga kerja tentunya urusan Menteri Tenaga Kerja bukan Menteri BUMN.
Usulan rakyat tentunya akan didengar dan dilaksanakan tapi harus melalui proses panjang krn harus melewati birokrasi yg berbelit, bukan seperti membalik telapak tangan.
seharusnya seperti itu alurnya..presiden bertanggungjwb kpd DPR artinya presiden & mentrinya (dahlan) adalah anak buah DPR,.. mungkin DI kurang ilmu dlm hal ini atau sengaja beliau bikin ketatanegaraan sendiri alias lawakan sendiri
adakah dindonesia jerat hukum bagi pejabat2 pemerintah sbagai pelaku pelanggaran undang2 tentang ketenaga kerjaan kalau lah memang ada tolong laporkan aja kepihak yg bewajib sehingga bisa cepat dproses sesuai dgn uu yg berlaku, shingga mereka tdak ombral janji dan omong mencla mencle seenaknya sendiri…
DPR dalam hal ini komisi IX berusaha mengadu antara OS dengan BUMN dan kita semua lupa dengan akar permasalahan utamanya, yaitu undang-undang tenaga kerja. Tidak ada masalah dengan OS, yang menjadi masalah adalah tidak adanya kepastian kelangsungan kerja, apresiasi masa kerja bagi OS. Solusinya adalah DPR dan pemerintah (dalam hal ini menteri tenaga kerja) mengatasi masalah ini dengan undang-undang. Peraturan Menteri Tenaga Kerja no. 19/2012 tidaklah cukup kuat, dan jika dicermati banyak celah hukumnya. Tindakan Dahlan Iskan dalam kapasitasnya sebagai Menteri BUMN sudah tepat, yaitu bertindak mengikuti Undang-Undang, dan bukan rekomendasi Panja yang seperti pahlawan kesiangan. Jadi, mohon maaf, saya tidak tahu kerjaannya DPR itu apa ya…
klaim edaran dahlan sdh sesuai aturan dan perundang2an?? dan menganggap rekom panja tdk sesuai uu? kl merasa kurang ilmu kttatanegaraan tanya tuuh pakar2 hukum indonesia, rekom panja OS berkekuatan hukum tdk??? edaran dahlan klpun sdh sesuai uu tapi tetap EDARAN SAMPAH YANG BASI krn tidak berpihak sm skali kpd pekerja OS !!!
Surat Edaran dari Dahlan ke Direksi BUMN TIDAK jelas, terang dan tegas menyinggung 12 Rekomendasi Panaja OS. Yang ada hanya mementahkan lagi konsep 12 Rekomendasi Panja OS tsb, dg instruksinya Dahlan ke Direksi BUMN, ‘Agar mencermati dan mempelajari 12 Rekomendasi Panja OS tsb’. Bisa melaksanakannya apa tidak Pak Dahlan???
weleeeh…sdh cape cape musyawarah, demo 2,rapat2,lobi2,smpe keluar keputusan MK 2011,permennakertrans 19/2012,panja,rekom panja 2013.dll…akhirnya…gubraaak edaran sampah tdk berguna yg dikirim ke bumn2….
Semua sudah jelas nantinya pekerja OS PLN akan masuk vendor HPI, ini rencana PLN sejak 1 tahun yg lalu,
Dahlan Iskan: 1.600 Pegawai Outsourcing PLN Diangkat Jadi Karyawan Tetap
http://finance.detik.com/read/2013/11/28/131840/2426300/4/dahlan-iskan-1600-pegawai-ioutsourcingi-pln-diangkat-jadi-karyawan-tetap
ah paling os diangkat jadi karyawan tetap di perusahaan os juga
“Outsourcing PLN sampai kemarin diangkat 16.000 jadi karyawan tetap. Itu akan terus bertambah,” ucap Dahlan usai rapat pimpinan Kementerian BUMN di Kantor Pusdiklat PLN Ragunan, Jakarta Selatan, Kamis (28/11/2013).
Hal senada dilakukan oleh BUMN besar lainnya seperti PT Telkom Tbk (TLKM) yang mengangkat sebanyak 14.000 tenaga outsourcing atau PT Pertamina (Persero) yang mengubah status 7.000 karyawan outsourcing-nya menjadi pegawai tetap.”
ini benar pa tidak, maslahnya kami Tenaga Outsourcing Pertamina RU II Dumai – Sungai Pakning sampai saat ini masih disodorkan kontrak 2 tahun dengan status outsourcing juga, malah jikakalau kalau kami tidak manandatangani kontrak 2 tahun tersebut kami tidak dibolehkan masuk kerja dengan tidak mendapat gaji..
1. OS Pertamina 7000 yang diangkat itu di Pertamina mana?
Mohon pak poempida dan Komisi IX DPR RI dapat membantu kami para OS BUMN…
di pln, belum satupun karyawan os mendengar bahwa osnya ada yang diangkat jadi karyawan tetap, ketika detik.com mencoba mengkonfirmasikan ke dirut pln, sang dirut hanya menjawab no comment.
dengan adanya jawaban tersebut maka omongan dahlan iskan pepesan kosong (hanya pencitraan saja)
berita bohong dr dahlan!!! ayo pa poempida dkk dpr, terus bantu kami membebaskan diri dr status OS.cuma satu permintaan kami, angkat kami jd karyawan tetap!!
bisa gak DI di tuntut ke pengadilan karena melakukan pembohongan publik?
Saya dukung anda bung. Gunakan hak interpelasi. Nasib kami ada ditangan anda dan seluruh anggota panja Komisi IX. Selamat berjuang.!!!!!!!
Saya dukung anda bung. Gunakan hak Interpelasi. BUMN sekarang melaksanakan outsourcing secara membabibuta tanpa melihat bidang pekerjaan yg bisa dioutsourcingkan seperti yang tercantum dalam Permenaker 19 tahun 2012. http://www.portalhr.com/wp-content/uploads/2012/11/permen-nomor-19-tahun-2012-outsourcing-.pdf . Selamat berjuang !!!
Innalilahi,, surat edaran DI nembuat OS Adm pln banten selatan di depak dari pln Phk,, vendor Hpi Ga bisa berbuat apa2
Kenana kita mengadu,, ngadu ke pln; kalian bukan karyawan pln,,, ngadu ke HPI..Kontrak sudah di putus sama PLN,,
Ya robb …. hanya kepada engkou kami memohon dan bergantung…
semNgat terus Komisi Ix.. kami berdoa u/ syariatmu…
Pembohong DI harus di perangi Allahu akbar
Pembohong ko bisa jadi mentri
Itulah Allah mang maha Rohman.. ( kasih sayang di dunia tiada banding)
Tidak melihat ia pembohong,, pendusta munfik,, tetap diangkat drajatnya.. tapu tunggu Allah maha Rohim.. ( kasih sayang di akhirat)
Dia harus bertanggung jawab atas kebohongannya.)
bagaimana outsourcing PT Pusri podo wae…….
OS Pusri pada diem, sekali ngomong langsung diPHK udah ada contoh 5 org security diphk gara2 surat Dahlan Iskan. Mana Panja DPR, gak ada yg sidak ke daerah
YA ALLAH BERIKANLAH PENCERAHAN,SUPAYA MEREKA SADAR & PUNYA RASA MALU MAKAN ENAK,TIDUR NYENYAK,JAJARAN BUMN