Panja Outsourcing BUMN Komisi IX Harus Cepat Bekerja

Saya menghimbau kepada pimpinan Panja Outsourcing BUMN untuk segera memanggil kembali Dahlan Iskan dan para direksi BUMN dalam konteks meminta laporan dan pertanggungjawaban implementasi rekomendasi Panja.
Semoga sebelum habis masa persidangan periode ini Raker dapat digelar, mengingat sudah banyaknya karyawan Outsourcing di BUMN yang mengalami PHK.
Ini adalah periode terburuk dalam sejarah BUMN berkaitan masalah ketenagakerjaan.

19 comments

  1. Pagi pak poempida… Sy salut dengan konsistensi dan komitmen abang dalam memperjuangkan rakyat kecil, khususnya mengenai masalah ketenagakerjaan. Spesifik lagi Mengenai oUtsourcing di BUMN. Tapi memang untuk Masalah OS,Sepertinya kita dihadapkan dengan para tuan takur para pemilik dana di aBUMN.RekoMenDasi Panja OS haNyA angin lalu bagi para DirekSi. Media diRepublik ini juga sudah sangat nyaman dengan cekukan biaya iklan BUMN yAng JoR-Jor AN sehigga media pErs TaBu MengaNgkat permasalaN OS di media. Sikap Yang sangAT berbeda dengan Kasus yAng hanya Muncul seKali saja ke permukaan seperti mogok kerja Dokter Dan KAsus pEkan KoNdOm yanG DikuPAs tUnTas di TV. DimaNa baNG PoEmpida juga Sebagai bintang tamu diberbagaI aCaRa tSb. Selagi pemberitaan masah OS BUMN tidak Mendapat Perhatian lebih dr media, berat untuk menuntaskan masalah OS BUMN Ini. PHK Akan teruS Terjadi dan akan lebih masif seiring dengan berakhirnya kontrak kerja. Satu2 nya harapan kami.. semoga Kom 9 tidak Masuk Angin. Trimakasih.

  2. tokoh yang seperti abang ini yang di cari di indonesia dimana abang tetap konsisten memperjuangkan rakyat indonesia khususnya memperjuangkan outsourching di BUMN untuk menjadi karyawan tetap…bang kami ingin menyampaikan aspirasi kepada abang dmn kementrian BUMN telah mengingkari hasil Panja DPR Komisi IX..yaitu dengan melakukan rekrutment http://finance.detik.com/read/2013/12/07/115725/2435189/4/ribuan-pencari-kerja-serbu-hari-terakhir-bumn-career-day?f9911023 artinya fungsi legislatif sebagai wadah rakyat sudah di ingkari oleh pemerintah kemen BUMN..Kami mohon abang agar lebih tegas lagi kepada pimpinan komisi IX utk serius menyelesaikan permasalahan os d bumn

  3. benar-benar sangat keterlaluan mereka pak, disaat masalah os bumn belum tuntas, bumn malah membuka lowongan kerja secara besar-besaran, apa mereka gak mikir (bumn) kalau mendidik tenaga baru itu membutuhkan biaya yang tidak sedikit, padahal os yang bekerja selama belasan atau puluhan tahun merupakan tenaga siap pakai.

  4. knp sih pemerintah yg nota bene pelaksana kebijakan pun dpr si pembuat kebijakan sejauh ini tdk berkutik menghapus malpraktik outsourcing di bumn/swasta?? ada apa ya???

  5. PT. Pertamina merayakan Hut 56 dengan memberikan bonus 3x gaji kepada karyawan tetapnya, sedangkan OS hanya menelan air liur, padahal apa yg mereka kerjakan itu pula yg kami kerja, membangun gedung tertinggi di Indonesia pdhl belum bgitu di butuhkan

    • Juli 2013 i kali (upah poko + Tunjangan) Oktober 2013 4 kali (upah poko + Tunjangan) dan desember 2013 isunya akan dapet lagi.

  6. Pak Poempida yg kami hormati sebelumnya saya mengucapkan terima kasih atas perjuangan bpk utk menuntaskan masalah outsourcing di indonesia, semoga Allah SWT membalas nya dengan pahala yg berlipat ganda, kami Outsourcing pertamina UPMS Reg. I, sangat miris sekali. Lembur, dan Spd (perjalanan dinas) tidak dibayarkan lebih dari 6 bulan, Tunjangan Migas kami di akhir kontrak tdk dibayarkan. Yang paling parah Nama kami yang dicatut untuk pinjaman di Bank BRI agro tanpa sepengetahuan kami. Mohon kiranya bapak bisa membantu kami dalam memperjuangkan hak kami.. Kepada perusahaan yang telah ditunjuk oleh Pertamina Upms Reg I, yaitu Kopkar Pertamina UPMS Reg I.. Sebelumnya kami ucapkan Terima kasih..

  7. Mudah2an pak poempida dan Komisi IX DPR RI dapat membantu kami para OS BUMN agar rekomendasi panja cepat terlaksana…
    Tetap Berjuang demi kebenaran

  8. Pak Poempida…
    Nasib kami OS Pertamina UPms I sangatlah miris…
    disaat ulang tahun pertamina yang 56 dimana para pekerja pertamina mendapat bonus 3x gaji..kami para pekerja Outsourcing justru belum dibayarkan hak-hak yang seharusnya sudah kami terima..

    hak-hak tersebut meliputi :
    1. Lembur dari bulan Mei s/d Oktober
    2. SPD
    3. Santunan Migas (setiap habis kontrak)
    4. Simpanan wajib (20 ribu perbulan dan sudah berlaku selama 3 tahun)

    sampai dengan detik ini belum ada kejelasan informasi kapan hak kami tersebut akan dibayarkan. perlu Bapak ketahui vendor yang memegang kontrak kami selama 3 tahun kebelakang adalah Koperasi Pertamina sendiri…yaitu KOPKAR PERTAMINA UPms I.
    sekarang hampir semua dari kami sudah beralih ke vendor baru…namun HUTANG kopkar tersebut belum juga dilunasi.

    apa harus sampai ke meja hijau???
    apa begini kerja di Pertamina?? yang katanya perusahaan BUMN terbesar di Indonesia…yang katanya satu-satunya perusahaan asal Indonesia yang masuk fortune 500??
    apa kami cuma sapi perah bagi Bapak2 yang terhormat??

    http://www.radarnusantara.com/2013/11/kopkar-pertamina-upms-i-medanperlakukan.html

  9. Besok tanggal 16 des 2013 kami serikat balongan akan menduduki kantor gubernur jabar mendesak melayangkan surat ke presiden untuk ambil alih mengintruksikan hasil panja 12 butir dilaksanakan oleh direksi bumn tanpa syarat.

  10. kami masuk tenaga kontrak dengan syarat harus berijasah sarjana, mohon untuk di perjuangkan apabila status dialihkan menjadi karyawan tetap harapan kami ijazah sarjana kamu yang di gunakan bukan turun menggunakan ijazah smu\sma\sederajat.

  11. yth p,poempi&dewan komisi lX,
    terusterang kami OS sdh jenuh kl raker lg raker lg dgn agenda yg sm pemanggilan dahlan& menaker krn nyaris bs diprediksikan jwban dahlan akan sperti apa, pertanggungjwbannya seperti apa nanti berdasarkan pengalaman yg sudah-sudah.
    tp walau bgmnpun perjuangan untuk menghapuskan malpraktik Outsourcing bumn dgn lahirnya 12 rekom panja memang belum selesai untuk mencapai final/ hasil yg diinginkan.

    kami percayakan tentunya dewan terhormat yg telah kami pilih tdk akan diam bgt saja melihat ketidakadilan/ perbudakan modern yg menimpa si pekerja OS/kontrak bumn. kami berharap bnyk khususnya tim panja kom9 tdk setengahhati menolong kami .sekian & terimakasih

  12. Ass,Pa Poempida yang terhormat,saya memohon agar dpr ri segera melakukan fungsi pengawasan thdp bumn,karena rekomendasi panja os dpr tidak dilaksanakan oleh bumn,saya memohon agar bapak segera memanggil meneg bumn,karena meneg bumn telah melakukan kebohongan publik,membentuk satgas bumn dan membawa masalah os bumn ke sidang paripurna.terimakasih

  13. (Komisi IX DPR tidak ada apa-apa nya “kata”DIREkSI BUMN) bagaimana ini pa…(Komisi IX DPR hanya untuk mencari sensasi menjelang pemilu 2014 kata direksi PLN)), saya sangat terharu : jelas-jelas nasib OS BUMN terkena PHK, ( kami nasib OS BUMN hanya berkata : yang kami butuhkan hanya pendapatan (gaji) yang sesuai dan status kerja kami , “untuk membeli beras untuk anak kami)

  14. pa mohon untuk di beri peringatan/teguran untuk Para Direksi PLN, mereka meremehkan apa yang seharusnya mereka lakukan. mohon tuk segera dipanggil kalau tidak di beri peringatan mereka akan diam seolah-olah OS PLN hanya angin lalu. demikian

Tinggalkan Balasan ke OS PertaminaBatalkan balasan