KJRI JEDDAH DI BAKAR OLEH TKI

Baru saja 2 minggu yang silam saya menanyakan pada Raker Komisi 9 dengan Menakertrans tentang proses amnesti bagi TKI yang “overstay” di Saudi Arabia.
Minggu lalu pun saya menanyakan kepada BNP2TKI hal yang sama, saat pembahasan RAPBN-P 2013.
Saya pun telah melaporkan adannya 300an TKI yang terkatung-katung di Saudi Arabia.
Respon yang tegas tidak juga kunjung datang dari kedua lembaga yang berwenang dalam masalah TKI ini.
Sepengetahuan saya demo TKI di KJRI sudah terjadi beberapa bulan terakhir ini.
Pembakaran KJRI nampak sebagai puncak amarah para TKI yang tidak juga jelas status mereka.
Ini jelas menambah tumpukan masalah TKI yang tak kunjung terselesaikan.
Saya pun mengingatkan kembali pimpinan DPR untuk segera membentuk Timwas TKI karena pengaruh politis DPR sangat diperlukan dalam menyelesaikan masalah lintas sektoral dan lintas nasional.
Penyelesaian masalah TKI yang menumpuk ini dapat diakselerasi jika DPR dapat memaksimalkan hak pengawasannya secara intensif.

Poempida

1 comments

  1. Reblogged this on indonesia analysis online and commented:
    Ribuan Tenaga Kerja Indonesia (TKI), Minggu (9/6) kemarin mengamuk di Gedung Kantor Konsulat Jenderal RI (KJRI) di Jeddah yang terletak di Jalan Al Rehab Distrik. Mereka membakar karena sudah antre lama tidak terlayani dengan baik.

    Kebanyakan para TKI ini ingin mengurus Surat Perjalanan Laksana Paspor (SPLP) untuk mendapatkan amnesti atau pemutihan. Surat itu dibutuhkan untuk membuat paspor atau izin tinggal.

    “Kemarin itu hari Minggu terjadi lonjakan minta pelayanan mencapai 12 ribu orang dan akibatnya terjadi suasana tidak tertib,” kata Juru Bicara Kemlu Michael Tene kepada merdeka.com, Senin (10/6).

    Karena massa semakin beringas, terjadi aksi saling dorong-dorongan. “Jalan langsung sesak karena ada yang ingin masuk KJRI,” ujarnya.

    Selain saling dorong, massa juga melakukan pembakaran. Melihat ada api yang berkobar, pihak KJRI langsung meminta bantuan oleh polisi setempat.

Tinggalkan Balasan